SULAWESI SELATAN > KABUPATEN BONE > LAPPARIAJA

Seleksi Benih Padi Menggunakan Larutan Garam (Uji Apung)

Seleksi Benih Padi Menggunakan Larutan Garam (Uji Apung)

Alat dan Bahan yaitu:

• Benih padi (gabah)
• Air dalam wadah (ember/panci)
• Garam dapur
• Sendok
• Telur ayam (untuk menguji kadar larutan garam)

Tujuan:
Menyeleksi benih padi yang baik dan layak tanam (berisi dan bernas), dengan cara memisahkan benih yang mengapung (kosong/tidak bernas) dari yang tenggelam (bernas dan sehat).

Langkah-langkah Seleksi Benih dengan Larutan Garam:

1. Siapkan larutan garam 1–1,3%:
• Campurkan garam ke dalam air sampai telur ayam mengapung setengah badan sebagai indikator kepadatan larutan yang tepat.
2. Masukkan benih padi ke dalam larutan garam:
• Aduk sebentar dan diamkan selama ±2–5 menit.
3. Amati hasilnya:
• Benih yang tenggelam: Bernas, sehat, dan layak tanam.
• Benih yang mengapung: Kosong atau rusak, tidak layak tanam dan sebaiknya dibuang.
4. Cuci benih yang tenggelam:
• Bilas dengan air bersih beberapa kali untuk menghilangkan sisa garam agar tidak merusak daya tumbuh benih.
5. Lakukan perendaman lanjutan:
• Benih siap direndam dan dikecambahkan untuk ditanam.

Kesimpulan Materi:

Seleksi benih menggunakan larutan garam adalah metode sederhana dan efektif untuk meningkatkan kualitas pertanaman padi. Dengan menyingkirkan benih yang ringan (kosong), petani dapat memastikan hanya benih yang bernas dan berkualitas yang ditanam, sehingga potensi hasil panen akan lebih tinggi.

Oleh : Titin Nuryadin, S.P. (PPL Desa Waekeccee, Kec. Lappariaja)

Tanggal Artikel Diupload : Jum'at, 04 Jul 2025
Tanggal Cetak : Kamis, 31 Jul 2025