Gerbang Nasional

Ngobrol Asyik Penyuluhan Mengulik Potensi Pertanian dari Kaki Gunung Salak

Rabu, 18 Des 2024
Sumber Gambar : docIM

[JAKARTA] Mentan Amran, mengatakan dua kunci utama yang dapat menarik generasi muda untuk terjun ke sektor pertanian adalah teknologi tinggi dan keuntungan yang jelas.

“Milenial dan generasi Z akan turun ke pertanian jika dua hal ini terpenuhi: pertama, keuntungan minimal Rp10 juta per bulan, kedua, penggunaan teknologi tinggi. Tanpa kedua hal ini, mustahil mereka mau terjun ke lapangan,” jelasnya.

Mentan Amran mencontohkan mekanisasi panen sebagai inovasi yang dapat menghemat waktu dan tenaga. Sebelumnya, proses panen secara manual dengan sabit membutuhkan waktu hingga 25 hari untuk satu hektar per orang. Namun, dengan bantuan alat modern, pekerjaan yang sama dapat diselesaikan dalam waktu hanya dua jam.

Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arsanti mengatakan kawasan kaki Gunung Salak memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pengembangan pertanian yang unggul, mengingat kondisi alamnya yang subur, iklimnya yang sejuk, dan keanekaragaman hayati yang mendukung.

“Tahapan Pemetaan dan Optimalisasi Lahan Pertanian diantaranya melakukan pemetaan wilayah secara komprehensif untuk mengidentifikasi jenis tanaman yang cocok dikembangkan berdasarkan karakteristik tanah dan iklim”.jelasnya.

Selanjutnya beliau mengatakan bahwa prioritaskan pengelolaan lahan yang ramah lingkungan dengan menerapkan sistem pertanian berkelanjutan dan konservasi lahan.

Narasumber Ngobrol Asyik (Ngobras) volume 43 pada selasa (18/12/2024), Leni Alviani mengatakan untuk lokasi Poktan Mekarsari di Desa Tamansari, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, tahun Berdiri 2002, dengan jumlah Anggota sebanyak 35 orang dengan luas lahan yang dikelola Kelompok seluas 43 Ha.

“Potensi wilayah di desa tamansari memiliki iklim yang mendukung dengan lahan Usaha Berada di Kaki Gunung Salak, tanah Subur dan

sumber air tersedia”. ujarnya.

Leni Alviani menambahkan adanya kerjasama yang dilakukan dengan poktan lain di Gapoktan Tampan Berseri, penyedia Bahan Baku untuk Olahan Jamur yaitu Keripik Jamur ( Poktan Cita Tani Mandiri), penyedia Bahan Baku untuk Olahan Pala yaitu manisan pala, minuman pala, kerupuk pala, nastar pala, selai pala, minyak atsiri (Poktan Tanjung dan Poktan Cita Tani Mandiri).-hevymay-

 

 

Copyright © cybext.pertanian.go.id
rss twitter facebook