Gerbang Daerah
> >

PETANI MENGALAMI GAGAL TANAM CABE MERAH, DISERANG PENYAKIT JAMUR

Minggu, 02 Feb 2025
Sumber Gambar : PPL Kecamatan Rupat Emelia. Sp

Cabe adalah salah satu jenis tanaman sayuran yang sering dijadikan pilihan untuk ditanam di rumah. Tanaman cabe dapat ditanam baik di tanah di pekarangan rumah maupun di pot. Secara umum, tanaman cabe mudah dirawat dan mudah pula tumbuhnya. Namun demikian, tanaman cabe juga dapat terserang penyakit jamur yang menghambat pertumbuhannya.

Petani di Kelurahan Pergam Bapak Samsuri mengalami kegagalan panen disebabkan cabe terserang penyakit jamur yang mana penyakit jamur ini bisa membuat cabe layu, busuk hingga mati. Penyebab busuk akar pada tanaman cabe  Busuk akar pada tanaman cabe biasanya disebabkan oleh patogen yang ditularkan melalui tanah, yakni Phytophthora capsici. Penyakit ini menyebar melalui air dan paling sering terjadi selama periode hujan lebat.

Penyakit tersebut juga bisa muncul di awal musim pada tanaman muda yang terlalu banyak disiram. Penyakit ini menyebar dari satu tanaman ke tanaman melalui daun basah. Gejala Tanda busuk akar yang paling jelas adalah tanaman layu meski tanahnya lembab. Saat penyakit berkembang, batangnya mungkin layu dan mati kembali ke tanah atau seluruh tanaman lada kehilangan daunnya. Dan ketika mencabut tanaman yang terinfeksi, akarnya berwarna cokelat atau menghitam dan mudah hancur

Cara mencegah busuk akar pada tanaman cabai Begitu busuk akar menginfeksi tanaman cabai, penyakit ini biasanya berakibat fatal dan tidak ada pengobatannya. Pencegahan adalah satu-satunya strategi praktis. Untuk mengurangi risiko busuk akar pada tanaman cabai, sirami tanaman muda secara dangkal dan sering. Setelah tanaman cabai tingginya 8 hingga 12 inci, Anda bisa menyiramnya lebih dalam. Sistem selang hujan atau sistem tetes, daripada menyiram di atas kepala, dapat menjaga daun tetap kering, yang membantu mencegah penyebaran penyakit.

 

 

PPL RUPAT EMELIA, SP

Copyright © cybext.pertanian.go.id
rss twitter facebook